Meskipun e-commerce mungkin tidak akan pernah melampaui penjualan ritel di dalam toko, e-commerce adalah raksasa yang terus berkembang. Saat ini, sekitar 14% dari seluruh penjualan ritel dilakukan secara online, dan pada tahun 2022, jumlah tersebut diperkirakan akan meningkat menjadi 20%. Itu berarti 1 dari setiap 5 pembelian akan dilakukan secara online!
Banyak orang memilih untuk terjun ke dunia e-niaga untuk bisnis baru atau bisnis yang sudah ada. Ini hanyalah cara lain untuk membangun bisnis, menarik pelanggan baru, dan meningkatkan penjualan seiring waktu.
Di bawah ini, kami akan menguraikan lima cara berbeda yang dapat Anda lakukan untuk membangun bisnis e-niaga untuk memastikan Anda bertahan di sini dalam jangka panjang.
Optimalkan Kehadiran Online Anda
Setelah memutuskan jenis bisnis yang ingin Anda jalani dan apa yang akan Anda jual, Anda perlu mencari tahu seperti apa kehadiran online Anda nantinya. Bagaimanapun, Anda berkecimpung dalam bisnis perdagangan elektronik.
Langkah pertama adalah membeli domain Anda. Anda tidak dapat menjual apa pun secara online jika Anda tidak online!
Memiliki situs web adalah awal yang baik, tetapi Anda perlu berbuat lebih banyak agar orang dapat menemukan Anda. Jika Anda berencana untuk bekerja secara lokal, langkah besar Anda berikutnya adalah mendaftarkan bisnis Anda ke Google Bisnisku, atau GMB.
GMB membantu meningkatkan peringkat lokal Anda. Banyak yang menganggap halaman GMB seperti kartu nama online, karena akan ditautkan ke situs web Anda, jam buka toko Anda, informasi kontak, dan banyak lagi. Dari sini, Anda juga dapat menanggapi ulasan dan memposting pembaruan tentang penutupan toko atau jadwal baru.
Bagian penting lainnya dalam mengoptimalkan kehadiran online Anda adalah dengan memastikan header dan deskripsi meta Anda relevan.
